Senin, 17 Januari 2011
-------------------------------------------
RANOMI KROMOWIDJOJO – KAMPIUN RENANG – ASAL “JOWO-SURINAME”
Pers asing, ketika memberitakan sekitar kampiun dunia kejuaraan renang yang diraih RANOMI KROMOWIDJOJO, menyatakan bahwa Ranomi, – sering disapa NAOMI – , adalah tokoh perenang dunia muda dan cantik asal Belanda. Ia meraih kejuaraan dunia renang itu (Dubai) mewakili “Oranje”, mewakili Kerajaan Belanda. Dalam tahun 2010 Naomi memenangkan 4 titel kejuaraan Eropah dan tiga kejuaraan dunia, pada jalur pendek. Memang Naomi adalah 'orang Belanda'. Tapi asalnya b u k a n dari B e l a n d a . Dari namanya saja sudah kelihatan. KROMOWIDJOJO.
Ayah Naomi bernama KROMOWIDJOJO. “WONG JOWO-SURINAME. Jadi, Naomi itu adalah w.n. Belanda asal Jowo-Suriname. Ibunya asal Groningin, Nederland. Nah, begitulah duduk perkaranya.
Dalam suatu cakap-cakap santai di suatu pertemuan, aku cerita tentang orang-orang Jawa Suriname di Nederland. Mereka itu puya organisasi rapi. Pada penghujung tahun lalu, orang-orang Jawa-Suriname yang sudah w.n Belanda memperingati (di Den Haag) hari ultah ke-120 mereka-mereka itu diangkut oleh pemerintah Hindia Belanda dari Jawa ke Suriname. Organisasi mereka punya website. Dalam kesempatan memperingati ultah ke-120 itu, telah diterbitkan dua buah buku penting. Satu antranya ialah: “Migratie en Culturele Erfgoed”
Di Suriname orang-orang yang diangkut dari Jawa itu dipekerjakan sebagai pekerja-kontrak untuk perkebunan tebu Belanda di Suriname.
* * *
Tentang orang-orang Belanda asal Indonesia yang berhasil dalam karierenya. Yang mencapai sukses gemilang memang ada beberapa. seperti a.l WIBI SOERYADI. Wibi (40) adalah pianis dan komponis muda yang kenamaan di Belanda dan didunia musik klasik. Pada tanggal 27 Januari 2011 yad ini, ia akan tampil di Canergie Hall, New York, untuk kedua kalinya. Canergie Hall adalah salah satu gedung budaya dimana dipertunjukkan musik klasik maupun populer, yang paling kenamaan dan prestegius. Oleh masyarakat Belanda, Wibi dinilai pemain piano terbaik Belanda.
Kemudian disebut-sebut nama pemain bola Belanda, Giovanni van Bronchorst. Namanya mencuat populer sejak menjadi kapten kesebelasan Oranje di pertandingan kejuaraan dunia di Afrika Selatan tahun yang lalu. Sebelumnya Giovani adalah pemain utama klab bola Feyenoord-Rotterdam. Ada seorang pembaca kolomku yang bertanya: Pak Isa, apa benar kapten kesebelasan nasional Belanda yang bernama Giovanni vn Bronchorst itu asal Indonesia-Ambon. Betul, jawabku. Bapaknya Belanda bernama Victor van Bronchorst dan ibunya asal Maluku, bernama Fransien Sapulette.
* * *
Seorang kawan nyeletuk: Jangan lupa nama RANOMI KROMOWIDJOJO, juara renang dunia termuda baru-baru ini, adalah seorang putri berumur 20th, cantik pula, yang sekarang ada di top kejuaraan renang dunia. Ia Belanda tetapi ditubuhnya mengalir darah Jawa, Jawa-Suriname.
Benar, kata hadirin. Janngan lupa itu. Tidak dijelaskan apa sebabnya, tetapi semua orang-orang Indonesia itu, merasa bangga bahwa muncul lagi seorang 'celebrity' di Belanda yang asal Indonesia
Di kejuaraan renang untuk pemuda di Budapest (2005), Naomi yang ketika itu baru berumur 15 th sudah berhasil meraih medali emas. Dalam tahun 2006 bersama dengan Chantal Groot dan Inge Dekker memenangkan medali perak (4X100M) di Kejuaraan Renang Eropah. Dan pada 2007 meraih medali perunggu di Melbourne. Di Olympiade Beijing, Naomi memenangkan medali emas dalam kejuaraan estafet (4x100m) bersama Femke Heemskerk dan Maarleen Veldhuis.
Pembaca hendak melihat lebih banyak foto-foto perenang luar asal JAWA SURINAME itu? Silakan akses WIKIPEDIA, ZIMBIO'S HOME PAGE, dll di media internet. Pasti lebih banyak informasi dan cerita mengenai RANOMI KROMODIDJOJO.
* * *
Mengapa tulisan tentang NAOMI KORMOWIDJODO ini ditulis? Tak laian, ingin sekadar melempangkan fikiran sementara orang, yang memandang remeh kaum migran, khususnya yang berwarna. Seperti antara lain yang asal Indonesia, atau Indonesia Jowo-Suriname. Padahal mereka-mereka itu turut mengharumkan nama negeri Belanda di bidang olahraga internasional.
Apalagi kalau dilihat daftar pemain bola Belanda lainnya, seperti Ruud Gullit, Frank Rijkaard, Patrick Kluivert, Clerence Zeedof, Reizeger, Edgar David, dll. Pengikut dan pendukung Geert Wilders yang setengah mati anti-migran, anti MOSLEM dan anti-Islam itu, tidak punya kemampuan normal lagi untuk bisa melihat kenyataan. Bahwa sesungguhnya bangsa Belanda, tidak banyak beda dengan bangsa Amerika. Yaitu hasil dari suatu proses 'melting pot'. Sebagaimana halnya banyak nasion di dunia kita ini. Termasuk nasion INDONESIA.
* * *
No comments:
Post a Comment